Gathot Thiwul Makanan Khas Gunungkidul


WISATA & KULINER GUNUNG KIDUL


Mantaaap.....!! Jalan-jalan di Gunungkidul, apalagi mampir ke warung yang satu ini, ada Gathot dan Thiwul… hah… apa itu gathot? Trus apa itu thiwul?
Gatot dan tiwul, duo sejoli yang sama-sama berasal dari Gaplek, alias ketela alias singkong yang dikeringkan.
Kalo tiwul dibuat dari gaplek yang ditumbuk halus kemudian dikukus, sedang gatot dibuat dari gaplek yang potongannya kecil-kecil. Keduanya dimakan bersama parutan kelapa… rasanya?? E-N-A-K, pokoknya ga' kebayang dah. 

Jaman dulu gatot dan tiwul itu makanan masyarakat yang tidak mampu membeli beras. Berpuluh-puluh tahun yang lalu kabupaten Gunungkidul terutama daerah selatan merupakan daerah yang tandus dan kering, cuma bisa tumbuh tanaman palawija salah satunya singkong. Nah, dari situlah diolah menjadi gaplek alias ketela yang dikeringkan, kemudian diolah lagi menjadi tiwul sebagai pengganti nasi. Kalau sekarang?? Yaa.... sekarang tiwul jadi cemilan… hihihih

Selain gatot dan tiwul, juga ada belalang goreng  serta makanan khas gunungkidul lain misalnya sayur lombok ijo, nasi merah, nasi hitam, oseng kates, trancam, gudeg… Hmmmmm… nyam nyam nyam.  Selengkapnya boleh kunjungi websitenya langsung, tapi rasanya penasaran kalo blm pesan gatot tiwul delivery via paket… hehehehe… Warung Yu Tum ada di Jl. Pramuka, sebelah timur balai desa Wonosari, arahnya dari alun-alun Wonosari ke utara, lalu ketemu perempatan RSUD Wonosari, belok kanan atau ke timur sekitar 500 meter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.